This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 12 Juni 2012

Subnetting Binary Mode

Assalamualaikum wr.wb!!!

Postingan kali ini saya akan isi mengenai konsep binary, atau lebih detailnya silahkan kita simak konsep binary di bawah ini.


Konsep Binary
















Nah, mengenai konsep subnetting ada beberapa pertanyaan yang sering muncul seperti contoh di bawah ini :
1. Berapa banyak subnetwork yang dapat dipecah dari satu network ?
    Ilustrasi : berapa banyak gang / lorong (subnet) yang bisa dihasilkan dari satu jalan utama (network) ?
2. Berapa banyak host per subnetwork ?
    Ilustrasi : berapa banyak rumah per gang / lorong ?
3. 1stHost ?
    Ilustrasi : Siapa yang menjadi rumah pertama dari satu lorong ?
4. Last Host ?
    Ilustrasi : Siapa yang menjadi rumah terakhir dari satu lorong ?
5. Broadcast ?
    Ilustrasi : Dimana rumah RT-nya ?
6. Network ?
    Ilustrasi : Apa nama gang / lorongnya ?





sumber : subnetting-binary-mode.pdf
oleh : Rochmad Moh Thohir Yassin, S.Kom.,M.Eng

Physical Layer

Assalamualaikum wr.wb !!!

    Setelah kemarin kita berbicara mengenai OSI-TCP-IP, maka postingan kali ini akan membahas Physical Layer.
Fungsi Utama Physical Layer
Fungsi utama dari Physical layer adalah untuk menciptakan elektrikal, optikal dan microwave signal yang mewakili bit disetiap frame.

Adapun Beberapa organisasi standarisasi beberapa perangkat terkait physical layer :
• The International Organization for Standarization (ISO)
• The Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE)
• The American National Standards Institute (ANSI)
• The International Telecommunication Union (ITU)
• The Electronics Industry Alliance / Telecommunications Industry Association (EIA/TIA)

dan standarirasi physical layer yaitu :
Standar Physical Layer 
• Ada 4 (empat) teknologi yang dibahas pada  physical layer yaitu :
a) Physical and electrical properties of the media
b) Mechanical properties (materials, dimensions, pinouts) of the connectors
c) Bit representation by the signals (encoding)
d) Definition of control information signals

sumber : physical_layerpdf
oleh : Rochmad M Thohir Yassin

OSI-TCP-IP

Assalamualaimu wr.wb!!!

    Postingan kali ini, kita berbicara mengenai OSI-TCP-IP. kalau berbicara mengenai OSI-TCP-IP maka kita tak akan ketinggalan dengan

Encoding & Decoding. 
Didalam metode komunikasi terdapat 3 (tiga elemen) penting yaitu :
- Pengirim (Message Source/Sender)
- Penerima (Destination / Receiver)
- Jalur (Channel/pathway)
- Penyampaian pesan (messages) dari pengirim kepenerima terjadi proses encode dan decode.

Segmentation & Multiplexing 
• Pesan yang dikirimkan dari pengirim ke penerima biasanya tidak hanya teks, melainkan juga suara
  dan video
• Jalur yang ada memungkinkan pesan tersampaikan dengan baik menggunakan teknik segmentation & 
   multiplexing
• Segmentation berarti memecah pesan dari pesan yang kompleks/besar menjadi  pesan yang lebih sederhana
• Multiplexing yaitu memungkinkan satu jalur dilalui oleh pesan-pesan secara bergantian

Labeling
Pada proses segmentasi, pesan mengalami proses Pemberian label (labeling)

Protocol
• Protocol merupakan aturan untuk mengatur  komunikasi antar perangkat
• Protocol harus menyediakan beberapa hal sebagai berikut :
1) Format struktur pesan 
2) Proses dimana perangkat jaringan berbagi informasi jalur yang akan dilalui ke jaringan lain
3) Bagaimana dan kapan pesan sistem dan error dilewatkan antar perangkat sistem
4) Setup dan terminasi sesi transfer data

Standarisasi
• Protocol merupakan salah satu bentuk standar dalam jaringan komputer
• Standar tidak harus menggambarkan bagaimana perangkat bekerja secara spesifik untuk berkomunikasi 
  dengan perangkat lain
• Tetapi merupakan panduan umum bagaimana perangkat tersebut dapat berkomunikasi dengan perangkat
   lain.

Model Referensi
Ada dua standar dalam jaringan komputer yang lebih umum dikenal dengan protocols model dan reference models .

OSI Model
• Model referensi Open System Internetwork (OSI ) didesain oleh International Organization of  
  Standardization (ISO)
• OSI Model terdiri dari 7 (tujuh) lapisan
• OSI Model menyediakan daftar layanan dan fungsi  yang dapat terjadi disetiap lapisan

TCP/IP
• TCP/IP lebih dikenal sebagai model layered protocol yang dibuat pada awal tahun 1970
• TCP/IP merupakan open standard
• TCP/IP merupakan penyederhanaan dari OSI Model

Protocol Data Unit (PDU)
• Data mengalir pada setiap lapisan TCP/IP melalui media jaringan
• Setiap protocol akan menambahkan informasi ketika data sampai pada suatu lapisan
• Format data tersebut seringkali disebut dengan Protocol Data Unit (PDU)

sumber : OSI_7_layer-tcpip.pdf
oleh : Rochmad M Thohir Yassin

Konsep Dasar Jaringan Komputer

Assalamualikum wr.wb!!!

   Postingan kali ini kita akan berbicara mengenai konsep dasar jaringan komputer. Sebelum berbicara mengenai jaringan komputer, maka kita harus tahu apa itu Komunikasi. Komunikasi dapat terjadi dimana saja dan kapan saja, komunikasipun menjadi landasan tentang terjadinya interaksi.
  Sebelum memulai suatu komunikasi, diperlukan suatu kesepakatan bersama terhadap aturan untuk
berkomunikasi. Aturan ini memastikan bahwa pesan yang ingin disampaikan dapat diterima dengan baik dan dipahami bersama, Aturan yang disepakati itu adalah metode (method), bahasa (language) dan konfirmasi (confirmation).
   Komunikasipun mempunyai kualitas, Komunikasi akan berjalan dengan baik apabila arti dari pesan yang disampaikan oleh pengirim dapat dimengerti oleh penerima. berbicara mengenai kualitasnya ada dua faktor yang mempengaruhi yaitu faktor internal dan eksternal.
a. Faktor Inernal
    Ukuran dari pesan
    Kompleksitas pesan
    Kepentingan pesan

b. Faktor Eksternal
    Kualitas jalur (pathway) yang dilalui antara pengirim dan penerima
    Jumlah dari pesan yang telah mengalami perubahan
    Jumlah dari pesan yang harus dirubah jalurnya atau dialamatkan kembali
    Jumlah dari pesan-pesan lain yang dikirim secara bersamaan dalam suatu jaringan Jumlah waktu yang
    dialokasikan untuk berhasilnya komunikasi

Nah, sekarang kita masuk kejaringan, berbicara mengenai jaringan ada  hal penting yang harus di ketahui :
a. Aturan (rules)
b. Perangkat (devices)
c. Media penghubung (medium)
d. Pesan (messages) 

1. DEVICES
Perangkat jaringan komputer antara lain adalah PC, Switch, Bridge, Repeater, Router, Firewall, Wireless Router, Wireless Access Point dan lain sebagainya

2. MEDIUM
Agar perangkat dapat saling terhubung diperlukan media penghubung yaitu melalui media kabel (wired) atau nirkabel (wireless).

3. RULES
Aturan diperlukan agar perangkat yang terhubung dapat berkomunikasi dalam “bahasa” yang sama Aturan ini seringkali disebut dengan protocol.

4. MESSAGES
Pesan dikirimkan dari suatu perangkat ke suatu perangkat lainnya yang saling terhubung.


demikian dulu pembahasan mengenai jaringan, sekarang kita akan berbicara manfaatnya ...
5. MANFAAT JARINGAN KOMPUTER
           Jaringan komputer hadir untuk menunjang kebutuhan hidup manusia, Jaringan komputer 
    memungkinkan manusia untuk dapat belajar, bekerja dan bermain


sumber : konsep_dasar_v2
oleh : ROCHMAD M THOHIR YASSIN


Kamis, 07 Juni 2012

IPv4

Assalaualaikum wr.wb !!!

Pada kesempatan ini saya akan membahas mengenai IPv4.
IPv4 adalah Internet Protocol yang kita gunakan saat ini. Header protocol ini lebarnya 32 bit sehingga bila dibagi 4 masing-masing jumlahnya masing-masing 8 bit (32 dibagi 4) atau dalam desimal dari 0 sampai dengan 255. Oleh karena itulah selama ini kita mengenal format IP berupa 4 angka desimal dari 0 sampai 255 dan dipisahkan dengan titik (“.”) seperti 202.154.1.2.

Format dan ukuran IPv4 :
• IPv4 dituliskan dalam format angka desimal
• Penulisannya disajikan dalam dotted decimal
  Contoh : 192.168.200.1
• IPv4 dapat direpresentasikan dalam format binary patterns
• Panjang binary patterns adalah 32 bit
• Terbagi atas 4 oket, 1 oktet = 8 bit atau 8 pasangan 1 atau 0
   Contoh : 192.168.200.1
   Binary patterns :
   192 = 11000000 (1st oktet)
   168 = 10101000 (2nd oktet)
   200 = 11001000 (3rd oktet)
   1     =  00000001 (4th oktet)

Representasi bit
• Setiap bit pada tiap oktet dapat dikonversikan dalam format desimal
• Konversi tersebut mengacu pada “The Power of 2”, karena bit hanya terdiri dari 2 (dua) angka yaitu 1 atau 0
• The power of 2 artinya 2 pangkat x, dimana x adalah representasi setiap bit
• X dimulai dari 0 hingga 7 (8 bit)


Latihan Konversi
• Konversi angka desimal 201 ke binary patterns :
27
26
25
24
23
22
21
20
128
64
32
16
8
4
2
1
1
1
0
0
1
0
0
1
128
64
0
0
8
4
0
1

   128+64+8+1 = 201

• Konversi angka desimal 77 ke binary patterns :

27
26
25
24
23
22
21
20
128
64
32
16
8
4
2
1
0
1
0
0
1
1
0
1
0
64
0
0
8
4
0
1

    64+8+4+1 = 77


Privat Address
• Private address biasanya digunakan untuk host yang tidak membutuhkan akses untuk di routing ke internet
• Private address tidak akan dikenal di internet
• Menurut RFC 1918, Private address adalah :
  10.0.0.0 sampai dengan 10.255.255.255 (/8)
  172.16.0.0 sampai dengan 172.31.255.255 (/12)
  192.168.0.0 sampai dengan 192.168.255.255 (/16)

http://www.highteck.net/images/112-IP-reserved-address.jpg








Contoh Vlan 2

Assalaualaikum wr.wb!!

Berbica lagi mengenai vlan, setelah kemarin saya menjelaskan cara konfigurasi vlan. Maka kali ini saya akan membahas bagaimana cara menghubungkan 2 vlan yang berbeda. Jawabanya cukup singkat yaitu gunakan saja Routing EIGRP. Konfigurasi routing EIGRP telah saya bahas pada tutorial sebelumnya.
Berikut ini adalah tampilannya :



 Dan cara untuk mengubungkan ke dua vlan di atas yaitu :
ROUTER 1 :
Router>enable
Router#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Router(config)#router eigrp 100
Router(config-router)#network 192.168.100.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 192.168.1.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 192.168.2.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 192.168.3.0 0.0.0.255
Router(config-router)#no auto-summary
Router(config-router)#exit

ROUTER 2 :
Router>enable
Router#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Router(config)#router eigrp 100
Router(config-router)#network 192.168.100.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 192.168.10.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 192.168.20.0 0.0.0.255
Router(config-router)#network 192.168.30.0 0.0.0.255
Router(config-router)#no auto-summary
Router(config-router)#exit


Bagi teman-teman yang mau download file di atas, klik aja di sini filenya berbentuk file cisco (.pkt)
adapun contoh vlan yang menjadi tugas saya di ISC Networking UNG, bagi yang mau klik disini

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...